MILO88 – Mandat Prabowo ke Basuki sebagai Bos IKN, Siapkan Ekosistem Tripraja

Istana Kepresidenan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP), Ibu Kota Nusantara (IKN)

Lihat Foto

IKN) Nusantara Basuki Hadimuljono mengungkapkan target ambisius Presiden terpilih Prabowo Subianto terkait operasional IKN.

Penunjukannya sebagai Kepala Otorita IKN sendiri merupakan mandat dengan tujuan untuk melanjutkan pembangunan dan mempersiapkan ekosistem Trias Politica atau Tripraja yang dibutuhkan di ibu kota baru.

“Bahkan, perintah Bapak Presiden untuk dipercepat. Selalu dibilang, saya ditugaskan di sana utamanya untuk melanjutkan membangun, menyiapkan ekosistemnya Yudikatif, MK, MA, dan Judicial Commission,” ujar Basuki, usai menghadiri acara Gelar Griya atau open house di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (31/3/2025).

Basuki juga menyebutkan persiapan untuk ekosistem legislatif DPR, MPR, DPD, berikut fasilitas dan infrastruktur penunjangnya.

Sementara infrastruktur eksekutif yang masuk dalam pembangunan Tahap I IKN periode 2022-2024 hampir tuntas dengan progres mencapai 74,3 persen.

Plt Deputi Bidang Sarana dan Prasarana Otorita IKN Danis Hidayat Sumadilaga menjelaskan, Tahap I (2022-2024) secara keseluruhan telah mencapai progres 74,3 persen.

Rinciannya adalah Batch I sekitar 98,4 persen, Batch II senesar 81,9 persen, dan Batch III berasa pada level 46,7 persen.

Sementara untuk Tahap II (2025-2029), Kementerian Pekerjaan Umum (PU) akan melanjutkan pembangunan yang sudah berjalan.

Sedangkan Otorita IKN akan memulai pembangunan infrastruktur baru yang saat ini masih dalam tahap lelang.

Danis menegaskan, Pemerintah terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pembangunan IKN dengan memberikan berbagai kemudahan bagi para investor.

Dukungan ini diharapkan dapat menarik lebih banyak investasi swasta ke IKN.

“Dengan progres pembangunan yang terus berjalan positif, IKN diharapkan dapat menjadi kota yang modern, berkelanjutan, dan layak huni pada masa depan,” tuntas Danis.

Presiden Prabowo sendiri menginginkan agar ibu kota negara baru tersebut sudah dapat beroperasi secara penuh pada tahun 2028.

Oleh karena itu, Basuki memastikan, pembangunan IKN akan terus dilanjutkan dan bahkan dipercepat di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo.

Hal ini menyusul dimasukkannya IKN ke dalam daftar Proyek Strategis Nasional (PSN) untuk periode 2025-2029.

Tentu, status PSN semakin memperkuat komitmen pemerintah untuk melanjutkan dan mempercepat pembangunan IKN sebagai pusat pemerintahan baru Indonesia.